Hindari Meminum Lebih dari Dua Gelas Kopi Sehari, Begini Alasannya

Senin, 18 Juli 2022 - 07:34 WIB
loading...
Hindari Meminum Lebih...
Mengonsumsi kopi sebaiknya maksimal dua gelas per hari. Foto/Shutterstock
A A A
JAKARTA - Mengonsumsi kopi sudah menjadi rutinitas harian banyak orang. Ketika tidak meminuma kopi, produktivitas dinilai akan berkurang karena sulit berkonsentrasi dan cenderung tidak berenergi.

Kopi digemari dan sudah menjadi kebutuhan banyak orang karena selain rasanya yang nikmat, banyak penelitian menunjukkan bahwa kopi juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.

Kopi pun juga bermanfaat bagi kesehatan antara lain menjaga kesehatan jantung, mempertahankan berat badan ideal, mengurangi risiko diabetes, dan lain sebagainya. Tapi, bukan berarti semua orang harus minum kopi loh.



Spesialis Gizi Klinik dr Cindiawaty Josito Pudjiadi, MARS, MS, Sp GK mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan genetik, orang juga bisa mengenali risiko penyakit yang ada pada tubuh mereka. Misal, ada mereka yang harus berhati-hati dengan kafein.

“Contoh kopi (kafein). Kafein disebutkan bisa menurunkan risiko sakit jantung. Oke, 50 persen dapat keuntungan dari kafein, tapi 50 persen lainnya dapat penyakit dari kafein. Jadi bedanya ada pada kondisi genetik tubuh, ada yang berisiko, ada juga yang tidak (berisiko)," kata dr Cindy seperti dilansir dari Antara.

Dampak negatif jika Anda terlalu sering minum kopi yang pertama adalah menimbulkan kecemasan. Kafein diketahui dapat meningkatkan kewaspadaan. Terdapat zat yang berkaitan dengan peningkatan energi pada kopi. Dampak negatif jika Anda terlalu sering minum kopi yang kedua adalah insomnia.

Konsumsi kopi setiap hari juga bisa mengakibatkan berbagai masalah pencernaan, seperti sakit perut, mual, muntah, dan nyeri ulu hati. Jika dikonsumsi setiap hari atau berlebihan, kopi bisa menyebabkan Anda mengalami diare, sakit maag, atau penyakit asam lambung (GERD).

Dr Cindy melanjutkan, jika mereka mengkonsumsi kopi lebih dari dua gelas per hari, risiko terkena penyakit diabetes, penyakit jantung, penyakit gagal ginjal dan penyakit hipertensi akan naik.

Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1310 seconds (0.1#10.140)